Ciri-ciri Tubuh Mengalami Over Training Saat Latihan

1829

Anda boleh saja memiliki target tinggi dalam program latihan Anda. Tapi program latihan yang benar, tidak mengizinkan Anda melakukan latihan berlebihan karena bisa menyebabkan over training atau kelelahan yang berlebihan. Over training saat latihan tidak hanya bisa menggagalkan target latihan, juga sangat membahayakan tubuh. Alih-alih jadi kuat, tubuh justru akan rusak.

ciri-ciri-tubuh-mengalami-over-training-saat-latihan
ciri-ciri-tubuh-mengalami-over-training-saat-latihan sumber : google

Berlebih atau tidaknya latihan yang dilakukan, bisa diketahui oleh tubuh Anda sendiri. Bisa saja Anda merasa yakin bahwa Anda bisa menjalani sebuah program, tapi saat menjalaninya ternyata tubuh Anda tidak kuat. Berikut ini adalah ciri-ciri umum pada tubuh yang mengalami over training saat latihan.
1. Tubuh Merasa Sangat Lelah
Latihan memang membuat tubuh lelah. Namun rasa lelah ini akan segera pulih menjadi rasa segar dan tubuh akan mendapatkan energinya kembali setelah mendapat istirahat beberapa saat. Jika rasa lelah ini tidak kunjung hilang meskipun sudah istirahat, kemungkinan besar tubuh mengalami over training.
2. Mengantuk
Normalnya, tubuh yang berlatih dengan baik akan terasa bugar ketika bangun tidur. Karena ketika tidur, seluruh sel-sel jaringan dalam tubuh melakukan perbaikan diri dan pembangunan jaringan yang beru. Jika Anda masih merasa mengantuk meskipun sudah tidur dalam waktu yang cukup, mungkin tubuh Anda mengalami over training. Tubuh yang terlalu lelah memerlukan waktu tidur yang lebih banyak untuk memulihkan diri.
3. Insomnia
Over training membuat tubuh terlalu letih. Tubuh bisa mendeteksi keletihan ini sebagai sumber stres sehingga memicu naiknya hormon stres seperti kortisol. Kondisi ini membuat Anda sulit tidur atau insomnia, padahal tubuh dan mata merasa lelah dan ingin tidur.
4. Emosi Labil
Keletihan akibat over training bisa membuat suasana hati mudah berubah. Perubahan ini cenderung ke arah negatif, seperti mudah marah, mudah tersinggung, tidak bersemangat, malas mengerjakan sesuatu, dan sebagainya. Jika Anda mengalami perubahan suasana hati seperti ini, sebaiknya evaluasi program latihan Anda, karena kemungkinan besar beban latihan tersebut melebihi kapasitas tubuh Anda.
5. Mudah Sakit
Latihan banyak memiliki manfaat untuk tubuh, di antaranya adalah meningkatkan stamina dan daya tahan tubuh. Namun pada tubuh yang mengalami over training, yang terjadi justru sebaliknya. Tubuh akan kehilangan kemampuannya dalam melawan virus atau bakteri yang masuk. Melemahnya sistem imun tubuh ini membuat tubuh rentan dihinggapi penyakit. Dan penyakit ynag sudah ada jadi lebih sulit disembuhkan.
Over training saat latihan tidak boleh dibiarkan dan harus segera diatasi. Jika dibiarkan, Anda bisa mengalami cedera serius. Apabila saat latihan Anda mengalami salah satu atau lebih ciri-ciri di atas, segera hentikan latihan Anda. Rasakan dan kenali apa yang tubuh Anda alami agar bisa mengambil tindakan tepat yang diperlukan tubuh.

ciri-ciri-tubuh-mengalami-over-training-saat-latihan-1
ciri-ciri-tubuh-mengalami-over-training-saat-latihan-1 sumber : google

Jika yang Anda alami adalah over training, berilah waktu yang cukup bagi tubuh untuk proses pemulihan. Over training bisa diatasi dengan usaha antara lain seperti berikut ini.
1. Istirahat yang cukup sampai tubuh terasa lebih segar dan lebih berenergi.
2. Hentikan jadwal latihan untuk sementara sampai tubuh dirasakan sudah siap kembali.
3. Kurangi intensitas maupun beban latihannya, sesuaikan kondisi atau kemampuan tubuh Anda.
4. Konsumsi makanan bergizi lengkap untuk mempercepat proses pemulihan.
5. Jika perlu, konsumsi suplemen makanan yang sesuai untuk membantu mempercepat pemulihan.
Demikian informasi mengenai over training yang penting untuk diketahui. Karena mencegah lebih baik daripada mengobati, maka pilihlah program latihan yang sesuai dengan kemampuan tubuh.

ciri-ciri-tubuh-mengalami-over-training-saat-latihan-1
ciri-ciri-tubuh-mengalami-over-training-saat-latihan-1 sumber : google