Scroll to Top

Motivasi dan Pengembangan Karir SDM di Bisnis Gym Anda

By binaraga / Published on Rabu, 18 Apr 2018 22:30 PM / No Comments / 14 views

Gym memang dikenal sebagai tempat yang fun sehingga banyak pelanggan datang ke gym untuk berelaksasi setelah menghabiskan waktu seharian di kantor. Namun, apakah gym anda merupakan tempat fun bagi karyawan anda? Jawabannya belum tentu. Rutinitas sehari-hari yang dilaksanakan karyawan anda sering berakibat pada kebosanan. Jika sudah bosan, bukannya melayani pelanggan, bisa-bisa karyawan anda sibuk dengan dunianya sendiri, atau malah mencari-cari pekerjaan lain di saat waktu kerja. Karyawan yang karirnya berkutat pada bidang itu-itu saja juga bias merasa bosan. Kebosanan sebenarnya bisa dihindari apabila anda pandai melakukan motivasi kepada karyawan anda. Bentuk motivasi paling sederhana bisa anda lakukan di saat anda berkunjung ke gym anda. Berikanlah salam hangat dan tanyailah karyawan anda mengenai keluarganya. Hal ini paling tidak menambah kehangatan dan mungkin karyawan anda akan bercerita akan permasalahan yang mungkin mereka alami.

8

Salah satu cara membuat karyawan anda nyaman bekerja adalah memberikan bentuk kebanggaan bagi mereka bahwa mereka bangga bekerja bersama anda. Apabila mereka bangga, maka mereka akan selalu termotivasi dalam menjalankan aktivitas kerja mereka sehari-hari. Namun jangan pula lupakan adanya pengembangan karir, apalagi kalau anda memiliki gym di beberapa cabang. Pengembangan karir sendiri adalah sebuah kondisi adanya peningkatan-peningkatan status seseorang dalam suatu organisasi yang bersangkutan. Seorang resepsionis di gym anda tentu tidak mau terus menerus menjadi resepsionis sampai dia berkeluarga. Tidak ada salahnya anda memberikan motivasi bahwa suatu hari resepsionis anda bisa menjadi seorang personal trainer yang profesional. Begitu pula personal trainer anda tentu tidak mau terus menerus melaksanakan tugasnya itu. Berikanlah kesempatan bagi personal trainer anda untuk menjadi seorang supervisor. Tentunya dengan melalui sistem pelatihan dan penilaian kinerja.

Pengembangan karir sebenarnya diawali dengan pemerolehan keterampilan untuk meningkatkkan kemampuannya. Pengembangan karir karyawan anda secara garis besar dapat dibagi menjadi lima antara lain tahap pertumbuhan, tahap eksplorasi, tahap pembentukan, tahap pemeliharaan, dan tahap kemunduran. Anda akan mudah menemukan karyawan yang loyal bagi bisnis anda, apabila seluruh lima tahap pengembangan karir ini dialami oleh karyawan anda.

Jika memang pada awalnya anda berniat untuk mendirikan bisnis mega gym dalam skala besar, maka desainlah program pengembangan karir yag jelas untuk karyawan anda. Hal ini akan dapat membantu karyawan anda dalam membuat hal-hal kreatif dan selalu terpacu untuk menunjukkan prestasi di gym anda. Terdapat tiga fase di dalam melakukan desain program pengembangan karir. Fase pertama adalah perencanaan, untuk menyelaraskan jumlah karyawan, merancang visi gym anda ke depan, dan mengidentifikasi kelebihan serta kekurangan yang dimiliki karyawan gym anda. Fase kedua adalah fase pengarahan yang dimaksudkan untuk membantu karyawan gym anda, untuk mewujudkan perencanaan karirnya. Misalnya jika personal trainer anda ingin menjadi personal trainer yang profesional, maka ikutkanlah mereka ke dalam pelatihan-pelatihan hingga kompetisi-kompetisi kebugaran. Fase terakhir adalah pengembangan. Fase ini merupakan tenggang waktu yang diperlukan oleh karyawan anda untuk memenuhi persyaratan yang memungkinkannya melakukan gerak dari suatu posisi ke posisi lain yang menginginkanya. Berikanlah kesempatan bagi karyawan anda untuk mencoba hal-hal lain. Misalnya berikanlah kesempatan bagi staff marketing anda untuk mencoba tugas yang dilakukan oleh personal trainer. Didiklah juga supervisor-supervisor di gym anda untuk menjadi seorang mentor. Selain akan menumbuhkan percaya diri karyawan, hal ini juga semakin mempererat hubungan antara karyawan senior dan junior.

Bisnis gym yang profesional akan selalu mengakomodir kesempatan berkarir bagi karyawannya. Karir seorang karyawan pada bisnis gym tidak hanya bergantung pada faktor-faktor internal di dalam dirinya (seperti motivasi bekerja keras, materi, atau menghidupi keluarganya), tetapi juga sangat tergantung pada faktor-faktor eksternal (seperti manajemen, atasan, dan sistem pada perusahaan). Banyak karyawan di gym yang sebenarnya bekerja keras, berkompeten, berprestasi, sering memenangi lomba, bahkan cerdas dan jujur, malah terpaksa tidak berhasil meniti karir dengan baik, hanya karena karyawan ini “terjebak” dalam sistem manajemen yang buruk.

* * * *

Berdasarkan seluruh penjelasan di atas, dapat dipahami betapa kompleksnya proses perencanaan hingga pengelolaan sumber daya manusia di bisnis gym. Makin kompleks lagi apabila kita menginginkan mendesain sebuah sistem manajemen SDM yang profesional di bisnis Mega Gym yang skalanya cukup besar dan berstandar internasional. Sistem manajemen SDM yang profesional sudah didahului dengan adanya perencanaan jumlah SDM yang diperlukan, jenis-jenis karyawan yang anda butuhkan, metode rekrutmen yang anda pakai, proses pelatihan, pemberian kompensasi, hingga perencanaan karir dan jenjang karir yang pasti. Sebagai industri jasa, bisnis gym menuntut tidak hanya sisi profesional di bidang peralatan dan perlengkapan terbaik, melainkan juga SDM yang mumpuni. SDM yang diharapkan pun bukan hanya meliputi personal trainer (pelatih pribadi), melainkan juga resepsionis, bagian maintenance, bagian housekeeping, hingga security.

Pelanggan dan masyarakat umum akan menilai bisnis gym anda bukan dari perlengkapan dan peralatan gym yang anda miliki. Melainkan dari baik atau buruknya pelayanan yang diberikan oleh karyawan anda kepada pelanggan. Dengan kata lain, posisikanlah karyawan pada gym anda sebagai aset utama dalam bisnis anda. Terselenggaranya manajemen SDM yang profesional pada bisnis gym anda, selain membutuhkan perencanaan dan pengelolaan yang terpadu, juga harus mendayagunakan sistem informasi yang handal. Sistem informasi terkomputerisasi akan mencegah pelanggaran atau kekeliruan selama proses manajemen SDM. Terakhir, untuk menjaga seluruh SDM di bisnis gym anda bekerja dengan baik, anda harus selalu menciptakan hubungan kerja yang harmonis. Jangan lupa bahwa hal yang terpenting adalah keberlanjutan dari bisnis anda atau business sustainability. Hubungan antar SDM yang harmonis dapat dilakukan dengan sering mengadakan aktivitas atau diskusi bersama yang bersifat menarik dan menyenangkan (fun).

Info Fitpro

FItness One

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Call Now Button