Scroll to Top

Manfaat Penurunan Lemak Tubuh

By binaraga / Published on Selasa, 07 Mei 2019 02:38 AM / No Comments / 8 views

Manfaat Penurunan Lemak Tubuh. 

Fitnesmania, mungkin pernah bertanya “Badan ideal itu seperti apa?”. Setiap orang punya gambarannya sendiri-sendiri pada bentuk tubuh ideal. Akan tetapi apa mempunyai berat tubuh ideal bermakna juga harus punya berat tubuh ideal ?

Untuk yang telah mengikuti Adiraga sejak awal mungkin telah tahu bahwa patokan untuk badan ideal ialah otot tubuh dan kadar lemak. Pasalnya , mencapai berat badan ideal saja punya sedikitnya 2 kelemahan besar.

Kelemahan pertama yaitu berat tubuh ideal tidak menjamin kadar lemak yang lebih rendah. Statistik menunjukkan lebih dari 50% orang yang mempunyai berat tubuh ideal nyatanya masih punya kadar lemak yang lebih tinggi dari normal alias masuk dalam category gemuk. Sementara itu, yakin ataukah tidak lebih dari duapertiga orang yang menganggap dirinya kurus nyatanya tidak mempunyai kadar lemak serendah yang mereka pikirkan.

Berikut ini adalah sebagian manfaat penurunan lemak badan. Tujuannya adalah biar setelah membaca artikel ini, fitnesmania mempunyai lebih banyak alasan untuk lebih disiplin dalam meraih kadar lemak yang lebih rendah, sehingga persentase jumlah orang yang meraih kadar lemak rendah yang atletis bisa semakin besar.

Penelitian Membuktikan
Bukan, ini bukan kuis yang pernah popular di TV 10 tahun yang lalu . Akan tetapi memang benar-benar kesimpulan yang digapai oleh beberapa ilmuwan berkenaan riset mereka di bidang penurunan kadar lemak badan. Untuk fitnesmania, semua penemuan ini adalah kabar baik yang pantas untuk kita sambut! Tapi sebelumnya, harap fitnesmania lihat bahwa penemuan dibawah ini, meskipun terdokumentasi secara ilmiah, namun tidak bisa dipakai sebagai alasan untuk meninggalkan maupun menghentikan pengobatan apa pun yang sedang dijalani.

– Penurunan kadar lemak badan meningkatkan peluang bertahan hidup pada penderita penyakit yang terkait dengan kegemukan, khususnya diabetes type 2.

Penurunan kadar lemak badan adalah satu diantara indikasi bahwa badan jadi makin sehat. Kenapa demikian? Sebab sebetulnya penurunan kadar lemak tidak mungkin bisa digapai tanpa memperbaiki pola makan dan penambahan kegiatan olahraga ke dalam gaya hidup sehari-hari.

Pola makan fitnes yang menyarankan frekwensi makan yang lebih sering namun dengan pilihan makanan yang minim gula dan lemak namun kaya serat, protein, dan lemak sehat sudah berhasil membantu para penderita penyakit kencing manis untuk menikmati kualitas hidup yang lebih baik.
– Penurunan lemak sebanyak 2 hingga 4,5 kg menghasilkan penurunan tekanan darah yang signifikan pada penderita tekanan darah tinggi.

Tekanan darah yang sehat dan normal adalah 120/80. 80% orang yang tidak aktif berolahraga dan tidak mengatur pola makan tidak mempunyai tekanan darah yang normal, alias mempunyai kecenderungan mengidap tekanan darah tinggi. Tekanan darah tinggi secara sederhana bisa diungkapkan bila angka yang ada adalah diatas normal, terutama pada angka diastolik (angka dibawah) menjangkau 90 atau lebih, seperti contoh: 120/90 atau 150/90.

Penurunan lemak serendah 2 kg juga telah menghasilkan penurunan tekanan darah yang signifikan pada penderita tekanan darah tinggi. Ini adalah kabar baik, sebab sekaligus juga mengisyaratkan gampangnya marka kesehatan tekanan darah ini untuk di perbaiki.
– Orang gemuk yang menderita asma tapi berhasil menurunkan 14,2 kg lemak dari tubuhnya dalam 1 tahun, berhasil juga meningkatkan fungsi paru-parunya…

…dan dengan penurunan lemak badan ini, jumlah insiden serangan asma dan pengunaan obat corticosteroid menjadi berkurang.

Individu gemuk yang tidak menderita asma saja telah sering menderita kelelahan sebab stamina tubuhnya yang rendah. Penderitaan individu gemuk yang mempunyai asma pastinya jauh lebih berat lagi. Jelas sekali di sini bahwa kegunaan penurunan kadar lemak lebih dari sekadar penampilan luar yang lebih menarik, namun juga pada penyakit yang sering menurut kita tidak ada hubungannya dengan kegemukan.

Mengenai bagaimana cara kerja dan apa hubungan antara penurunan lemak dan berkurangnya insiden serangan asma juga ada penjelasannya. Penurunan lemak yang signifikan itu (14,2 kg) yang pasti tidak lepas dari olahraga atau aktivitas yang meningkatkan fungsi paru-paru. Aktivitas atau olahraga aerobik tidak hanya merupakan kegiatan yang memakai lemak saat dilakukan, juga merupakan perangkat yang begitu ampuh untuk meningkatkan kesehatan jantung dan kapasitas paru-paru (VO2 max). Jelas sekali, penderita asma dalam studi ini berhasil meningkatkan kemampuan paru-parunya lewat kegiatan cardio yang teratur.
– Penderita diabetes type 2 yang berhasil menurunkan lemak tubuhnya mencatat gula darah yang lebih rendah juga, sehingga konsumsi obat penurun gula darah juga menjadi lebih sedikit.

Salah satu hal yang paling menyedihkan untuk penderita penyakit degeneratif adalah keharusan untuk bergantung pada pengobatan seumur hidup. Obat, apa pun jenisnya, pada hakekatnya adalah toksin yang di racik dalam dosis kecil untuk membantu pengobatan (bukan untuk mendukung kesehatan). Dan telah tidak dipungkiri juga bahwa obat tetap mempunyai efek samping dan kontraindikasi bila di konsumsikan dengan obat lain, maupun bila di konsumsi begitu banyak atau untuk kurun waktu yang terlalu lama.

Meskipun penurunan kadar lemak badan tidak pernah dianjurkan sebagai pengganti untuk obat, setidaknya lewat studi ini memberikan harapan kepada para penderita diabetes terutamanya tipe 2 yang lebih banyak penderitanya, akan berkurangnya dosis atau frekwensi obat yang harus masuk ke dalam tubuhnya setiap harinya.
– Penurunan 10% dari bobot lemak dalam tubuh pada orang yang menderita kesulitan tidur, berhasil memperbaiki pola tidur…

…serta berkurangnya insiden mengantuk di siang hari. Penurunan bobot lemak 10% dalam hal ini pun sebetulnya bukan sesuatu yang begitu signifikan (baca: gampang untuk dicapai). Contohnya, seseorang dengan kelebihan lemak sebanyak 10 kg, jadi 10% dari bobot lemak hanya 1 kg. Yang bermakna, bila orang mempunyai kelebihan lemak 10 kg dalam tubuhnya, menurunkan 1 kg lemak saja telah bisa merasakan ketidaksamaan yang lebih baik pada pola tidur dan insiden mengantuk di siang hari. Pastinya, akan lebih baik lagi bila keseluruhan dari kelebihan lemak itu bisa dikikis habis, fitnesmania pasti bisa menatap hari-hari ke depan dengan lebih bersemangat, lebih enerjik dan lebih produktif.
Apakah dengan berakhirnya artikel ini berarti kegunaan dari penurunan lemak badan juga berhenti di sini? Tentunya tidak, fitnesmania. Namun untuk fitnesmania yang selama ini merasakan perjuangan penurunan lemak badan yang begitu berat, manfaat-manfaat diatas semoga bisa memberikan secercah harapan akan hasil yang lebih pasti, dan kenikmatan yang jauh lebih besar dibanding ‘penderitaan’ yang harus dilalui. Siapa tahu, kabar baik ini juga bisa fitnesmania bagikan kepada sahabat, teman, pacar, pasangan hidup sehingga kita jadi bagian positif dalam kehidupan mereka?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Call Now Button